Zakat Sedekah Wakaf
×
Masuk
Daftar
×

Menu

Home Tentang Kami Program Laporan Mitra Kami Kabar Daqu Sedekah Barang

Mulai #CeritaBaik Kamu Sekarang

Rekening Zakat Rekening Sedekah Rekening Wakaf

Alamat

Graha Daarul Qur'an
Kawasan Bisnis CBD Ciledug Blok A3 No.21
Jl. Hos Cokroaminoto
Karang Tengah - Tangerang 15157 List kantor cabang

Bantuan

Call Center : 021 7345 3000
SMS/WA Center : 0817 019 8828
Email Center : layanan@pppa.id

QUIS for Tahfidz

21 October 2009
Image

Tak heran, dulu kaum paganis Quraisy pun memiliki ritual kurban. Ibnu Juraij meriwayatkan, orang-orang jahiliah berkurban dengan daging dan darah unta untuk Ka'bah. Melihat hal tersebut, para sahabat mengadu kepada Rasulullah SAW seraya berkata, "Bukankah kita yang lebih berhak berkurban?"

Dari peristiwa ini turunlah ayat : "Daging-daging unta dan darahnya itu sekali-kali tidak dapat mencapai (keridhaan) Allah, tetapi ketakwaan dari kamulah yang dapat mencapainya...." (QS. Al Hajj: 37).

Menurut Ibnu Jarir, Surah Al Kautsar ayat 1-2 tadi bermakna: "Jadikanlah shalatmu ikhlas hanya untuk Allah semata dengan sama sekali tidak mengharapkan kepada selain daripada-Nya. Demikian juga kurban yang kamu tunaikan, niatkanlah hanya untuk Allah, tidak untuk berhala-berhala, sebagai realisasi syukur atas apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu yang tak terhingga banyaknya."

Dalam hadits Aisyah ra disebutkan bahwa Rasulullah SAW berwasiat: "Sungguh, pahala sedekah telah sampai kepada Allah sebelum ia sampai ke tangan orang yang menerima, dan darah hewan kurban telah berada di sisi Allah sebelum ia mengalir di tanah." (HR. Ibnu Majah).

Di hadits lain, juga dari Aisyah, Nabi SAW berwasiat : "Tidak ada suatu amalan yang paling dicintai oleh Allah dari Bani Adam ketika Hari Raya Idul Adha selain menyembelih hewan kurban. Sesungguhnya hewan itu akan datang pada hari kiamat (sebagai saksi) dengan tanduk, bulu, dan kukunya. Dan sesungguhnya darah hewan kurban telah terletak di suatu tempat di sisi Allah sebelum mengalir di tanah. Karena itu, bahagiakan dirimu dengannya." (HR. Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Hakim).

Dalam satu keluarga (rumah), dianjurkan setidaknya ada seorang anggotanya yang berkurban. Sesuai dengan harapan Nabi Muhammad SAW: “Dianjurkan bagi setiap keluarga menyembelih qurban” (HR. Ahmad, Abu Dawud, At-Tirmidzi, An-Nasa`i, dan Ibnu Majah).

Rasulullah SAW dan para shahabat yang mampu, biasanya berkurban dengan dua ekor kambing (kibas) yang gemuk, sehat, dan bertanduk (HR Bukhari).

Kepada putri tercinta, Rasul pun berpesan, “Duhai Fatimah, bangunlah dan saksikanlah qurbanmu. Karena setiap tetes darahnya akan memohon ampunan dari setiap dosa yang telah kaulakukan…” (lihat Sayyid Sabiq, Fikih Sunnah XIII/165).

Berikhtiar meningkatkan kemaslahatan kurban para donatur, tahun ini PPPA Daarul Qur’an mengemas Program QUIS (Qurban Istimewa). ‘’Kurban akan didistribusikan untuk pesantren tahfidz di Indonesia, sehingga manfaatnya lebih dirasakan oleh santri, guru tahfidz, dan lingkungan pesantren. Semoga keberkahannya berlipat ganda lantaran kurban dinikmati jejaring penghafal Qur’an,’’ tutur Darmawan Setiadi, manager program PPPA Daqu.

 



Nikmati kemudahan informasi terkait program-program Daarul Qur'an melalui email anda