Zakat Sedekah Wakaf
×
Masuk
Daftar
×

Menu

Home Tentang Kami Program Laporan Mitra Kami Kabar Daqu Sedekah Barang

Mulai #CeritaBaik Kamu Sekarang

Rekening Zakat Rekening Sedekah Rekening Wakaf

Alamat

Graha Daarul Qur'an
Kawasan Bisnis CBD Ciledug Blok A3 No.21
Jl. Hos Cokroaminoto
Karang Tengah - Tangerang 15157 List kantor cabang

Bantuan

Call Center : 021 7345 3000
SMS/WA Center : 0817 019 8828
Email Center : layanan@pppa.id

Kepingan Doa Dari Desa Teta

08 November 2013
Image

Warga Desa Teta, Kecamatan Lambitu, Kabupaten Bima, NTB pada Idul Adha lalu, dibuat terharu. Tak ada yang menduga, satu hari menjelang tasrik, mendadak ada yang mengantar seekor sapi besar.

“Ini ada amanah qurban dari PPPA Daarul Qur’an”, terang Arman, relawan PPPA di Bima.

“Allahuakbar, apa yang Ustadz Yusuf Mansur itu? Bagaimana bisa menemukan kami pak?” Abdul Hamid mewakili warga Desa Teta heran.

“Ini karena Allah perintahkan kita silaturahim”, jawab Arman.

“Sapi qurban ini amanah saudara muslim di Jakarta melalui Daarul Qur’an. Pesan untuk kita semua, melalui silaturahim qurban agar masyarakat Desa Teta rajin ibadahnya dan menjadikan Al-Qur’an panduan hidup, serta membaca, menghafal, dan mengamalkannya”, terang Arman di hadapan warga Desa Teta.

Suasana hening, saat Arman menyampaikan maksud dan tujuan pelaksanaan Qurban Istimewa di Desa Teta. Seorang Ibu, lantas memecah kesunyian sejenak itu.

“Doain dan bimbing kami Pak. Kami para orang tua ini sudah banyak lupa pada Al-Qur’an. Bapak beri kami nasehat hari ini. Kasih bimbingan pada anak-anak kami untuk mengafal Al-Qur’an”, balas Mufridah, seorang ibu paruh baya berkaca-kaca.

“Insya Allah, nanti kita bikin Rumah Tahfidz di Desa Teta”, tandas Arman.

Prosesi qurban pun dilakukan. Warga mendahului dengan takbir. Bagian penyembelih dari ustadz setempat, membaca tujuh nama pekurban. Setelahnya, tajam bilah pisau menyempurnakan ibadah qurban di Desa Teta.

Hari itu, daging sapi dibagi ke 300 keluarga. Tak lupa, sebelum daging didisribusikan, kepingan doa secara berjamaah, dipanjatkan untuk para pekurban agar ibadahnya sampai pada Allah SWT.

Tapi, tak hanya dari Desa Teta. Doa-doa untuk para pekurban, secara serentak juga menggema dari seluruh lokasi pelaksanaan Qurban Istimewa di seluruh titik distribusi. Mereka dari yang menghafal Al-Qur’an, dhuafa, fakir miskin, marginal, korban bencana alam, dan yang tinggal di pedalaman.

Semoga, tahun depan Qurban Istimewa bisa menjadi jembatan ibadah qurban masyarakat, lebih baik lagi. Insya Allah. arsawening



Nikmati kemudahan informasi terkait program-program Daarul Qur'an melalui email anda