Keberadaan Graha Tanfidz Daarul Qur’an di Gaza, Palestina, terus mendapatkan sambutan yang hangat dari pemerintah setempat. Keberadaan Graha Tahfidz yang merupakan tempat untuk mencetak kader-kader penghafal Qur’an di bumi Palestina itu di apresiasi positif oleh Perdana Menteri, Ismail Haniyah.
“Saya sampaikan terima kasih kepada umat Islam di Indonesia khusunya kepada Daarul Qur’an atas usaha membuka graha tahfidz di Gaza” ungkap Ismail Haniyah sebagaimana dilaporkan oleh Abdillah Onim selaku penanggung jawab Daqu Gaza.
Ungkapan tersebut disampaikan oleh Ismail Haniyah kala bertemu dengan Abdillah Onim saat keduanya mengahdiri pelatakan batu pertama pembangunan sebuah sekolah di Gaza, Palestina, Rabu (28/5). Sebelumnya keduanya juga melakukan taziyah atas wafatnya salah seorang relawan asal Turki bernama Asy Syahid Sulaiman Suilamaz, Rabu Acara taziyah ini merupakan inisiatif IHH (Insani Yardim Fakvi), lembaga kemanusiaan Turki yang memiliki 120 cabang di seluruh dunia.
Suilaman Suilamaz merupakan aktivis IHH yang ikut dalam misi kemanusiaan dengan menggunakan kapal Mavi Marmara. Kapal ini mengangkut aktivis dari berbagai negara dengan misi membawa bantuan bagi masyarakat Gaza, Palestina, yang tengah menghadapi blokade Israel.
Ismail Haniyah juga berharap Graha Tahfidz Daarul Qur’an dapat mencetak para penghafal Qur’an di bumi Palestina. Dalam kesempatan tersebut Ismail Haniyah juga menyampaikan niatnya untuk hadir dalam acara Wisuda Akbar Hafidz dan hafidzah yang akan digelar di Gelora Bung Karno pada bulan Oktober nanti.