Euforia Wisuda akbar 5 yang akan diselenggarakan pada 25 Oktober 2014 di Gelora Bung Karno Senayan Jakarta turut dirasakan oleh semua rumah tahfidz yang ada di seluruh Indonesia. Tidak terkecuali di salah satu kota kecil yang ada di propinsi jawa timur, kabupaten probolinggo.
Di kota probolinggo ini sendiri terdapat kurang lebih 40 Rumah Tahfidz yang juga meliputi kabupaten lainnya seperti Bondowoso, Besuki, Situbondo, Jember hingga Banyuwangi. 40 Rumah Tahfidz yang tesebar di Enam Kabupaten ini di Kordinir oleh seorang Koordinator, bernama Ibu Wina Pratiwi yang kesehariannya adalah sebagai Ibu Rumah Tangga.
Sampai saat ini sudah diadakan kurang lebih 2 kali pertemuan para pengelola dan pengurus Rumah Tahfidz guna membahas persiapan, mekanisme hingga strategi fundraising yang akan dilakukan Para pengelola maupun pengurus Rumah Tahfidz guna memberangkatkan duta Qur’an ke GBK senayan. Probolinggo dan sekitarnya ditargetkan akan memberangkatkan sekitar 1000 Santri dari keseluruhan 3000 santri yang akan berangkat dari wilayah Jawa Timur.
Rencananya masing-masing rumah tahfidz akan mengirimkan 4-5 santri yang akan mengikuti wisuda akbar dengan ujian hafalan surah Muhammad serta Al-Baqarah ayat 5-100 ini. Kini tengah berlangsung proses audisi bagi para santri yang akan mewakili rumah tahfidz masing-masing. Selain para santri para pengurus dan pengajar rumah tahfidz juga mempunyai antusiasme yang besar menyambut even tahunan yang diselenggarakan oleh PPPA Daarul Qur’an ini. Mereka harus menempuh jarak berjam-jam untuk mengikuti koordinasi demi kelancaran perjalanan rombongan dari Probolinggo dan sekitarnya.
“Semoga ini bisa menambah syiar dan menghasilkan banyak para penghafal Qur’an di Probolinggo dan Jawa Timur pada umumnya” ujar ibu Wina.
