Riuh suara bocah menyambut kedatangan rombongan PPPA Daarul Qur’an di Kampung Kukuk Sumpung, Desa Gobang, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor pada 17 Maret lalu. Sudah sejak lama warga menanti peresmian “Jalan Kehidupan”, yang kini jadi momen paling bersejarah di desa ini.
Alhamdulillah, PPPA Daarul Qur’an bersama PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) berupaya menyelesaikan permasalahan akses jalan di Kampung Kukuk Sumpung. Sebelum “Jalan Kehidupan” dibangun, puluhan tahun warga tak bisa keluar saat musim penghujan tiba.
Jalan rusak membuat akses pendidikan di desa ini tersendat. Warga Kukuk Sumpung rata-rata hanya lulusan SD. Sebagian besar dari mereka akhirnya bekerja serabutan sebagai buruh bangunan. Jika ada yang sakit ataupun ingin melahirkan, mereka terpaksa melewati jalan curam, licin dan berbahaya untuk menuju Puskesmas.
Kini warga dapat tersenyum lebar setelah “Jalan Kehidupan” sepanjang 20 KM tampak kokoh di Kukuk Sumpung. Anak-anak tak takut lagi terpeleset ataupun terjatuh saat pergi sekolah. Para ibu terlihat sumringah saat hendak pergi ke ladang. Warga merdeka dari ketimpangan akses kehidupan.
Mereka bersyukur, jalan yang selama ini jadi urat nadi kehidupan sudah bisa dilewati dengan mudah tanpa rintangan. Impian jalan mulus yang sebelumnya jadi angan-angan selama puluhan tahun, jadi kenyataan.
Rombongan PPPA Daarul Qur’an dan PT SMI disambut luar biasa oleh warga Kukuk Sumpung. Liwetan ramai-ramai sepanjang “Jalan Kehidupan” terasa begitu nikmat. Sesekali canda tawa menghiasi hangatnya perbincangan antara warga dan rombongan PPPA juga PT SMI.
Kepala Desa Gobang Madharun, meminta warga Kukuk Sumpung menjaga jalan yang dibangun secara gotong royong ini. Dia juga menyampaikan terima kasihnya kepada para donatur . “Tak ada kata lain selain berserah diri kepada Allah. Semoga apa yang telah dikorbankan bagi warga Kukuk Sumpung dibalas pahala berlipat dan apa yang dicita-citakan donatur serta warga dikabulkan Allah," tuturnya.
Sementara itu, Direktur Eksekutif PPPA Daarul Qur’an Darmawan Eko Setiadi mengatakan, program “Jalan Kehidupan” akan melahirkan penghafal-penghafal Qur’an baru. Sebab setelah jalan dibangun, Kampung Qur’an juga didirikan di Kukuk Sumpung.
"Dalam rangkaian Milad PPPA Daarul Qur’an satu dekade, Membangun Indonesia dengan Alqur'an menjadi program besar kami. Namun, kami tak ingin hanya membangun infrastruktur. Kami juga membangun peradaban menciptakan calon-calon pemimpin yang memiliki jiwa Qur’an,” ujarnya.
Tim Leader CSR PT SMI Hendriko Leonard Wiremer berharap, “Jalan Kehidupan” dapat memberikan dampak yang signifikan bagi masyarakat Kukuk Sumpung. Meningkatkan kualitas pendidikan dan perekonomian desa yang letaknya tak jauh dari ibu kota ini.
“Program Jalan Kehidupan PPPA Daarul Qur’an sangat selaras dengan tujuan kami membangun instrastruktur sekaligus masyarakatnya. Apa lagi dilihat dari lokasinya, Kukuk Sumpung ini memang sangat layak ditindaklanjuti. Ke depan kami akan tingkatkan bantuan pembangunan inftrastruktur dari Sabang sampai Merauke supaya merata,” ucapnya.
PPPA Daarul Qur’an terus berikhtiar Membangun Indonesia dengan Alqur’an. Program "Jalan Kehidupan" digagas untuk memantik desa tumbuh mandiri. "Jalan Kehidupan" juga merupakan instrumen membangun Kampung Qur’an sebagai program pengembangan masyarakat Indonesia.
