.jpg)
Inalillahiwainnaailaihi rooji’uun. Duka mendalam menyelimuti keluarga besar Daarul Qur'an yang baru saja kehilangan Hj. Nilam Permata. Sosok wanita tangguh yang hampir sepuluh tahun ini menjadi Simpul Sedekah PPPA Daarul Qur'an. Ia wafat setelah tertabrak mobil di kawasan SPBU daerah Rawa Panjang, Narogon, Bekasi, Senin (10/7).
Sebuah mobil Mitsubishi Mirage yang sedang tes mesin setelah servis ini tengah memutar balik di jalan depan SPBU dan tak sengaja menabrak Bunda Nilam sapaan akrabnya, yang mengendarai motor bersama salah satu anaknya selepas isi bensin.
Saat mobil hendak menabrak, Bunda Nilam berusaha menyelamatkan sang buah hati. Namun, Allah berkehendak lain, anaknya selamat akan tetapi ia terpental hingga helm dan jilbabnya lepas. Kala itu, Bunda Nilam dalam kondisi berpuasa. Subhanallah.
Begitu banyak dedikasi yang diberikan Bunda Nilam kepada PPPA Daarul Qur'an. Ia begitu aktif mengajak keluarga, jemaah dan masyarakat sekitar rumahnya di kawasan Bekasi untuk bersedekah.
Bunda Nilam adalah simpul aktif yang sering datang ke kantor pusat PPPA Daarul Qur'an di Kawasan CBD Ciledug, Tangerang. Ia rela mengendarai sepeda motor dari Bekasi sampai Ciledug hanya untuk menyalurkan amanah sedekah.
"Beliau tidak mau transfer, prinsip beliau saat terima dari tangan donatur harus disampaikan langsung ke PPPA melalui tangannya ke tangan PPPA," tutur Thoriq, Manager Layanan PPPA Daarul Qur'an.
Bunda Nilam wafat diusia 61 tahun. Ia meninggalkan seorang suami dan empat orang anak. Sosoknya begitu banyak menyisakan kenangan manis, terutama untuk H. Endi Aruman sang suami yang sudah lebih dari seperempat abad mendampingi.
“Sosok yang tegas, baik, rajin mengaji ketika di perjalanan atau di motor. Rajin salat Tahajjud, Dhuha, puasa sunnah dan yaumul bidh. Ia selalu mengingatkan sedekah, mengingatkan jemaahnya mengenai kebaikan untuk mengisi hidup dengan banyak beribadah dan bersedekah,” kenangnya.
Terima kasih Bunda Nilam untuk dedikasimu di jalan dakwah Qur'an bersama PPPA Daarul Qur'an. Semoga Allah mengampuni segala kekhilafan, melapangkan kuburmu dan menjadikan setiap amal ibadahmu ladang surga di akhirat. Aamiin Allahuma Aamiin.
