“Dapat sapi lagi kita,” ujar Ustad Sofyan sambil tersenyum begitu mengetahui kedatangan tim Qurban Istimewa (QUIS) ke Desa Bobanehena, Kecamatan Jailolo, Halmahera Barat, Kamis (31/8). Ia pun tambah sumringah begitu mengetahui ada dua sapi dari QUIS yang akan disembelih di desa tersebut.
Tidak lama kemudian Sofyan membuat kupon untuk dibagi-bagikan kepada warga. Dibantu santri-santri Rumah Tahfizh Bobanehena dan Ustad Miftah selaku pembimbing, persiapan tersebut tak berlangsung lama. Sofyan pun segera mendatangi rumah peternak untuk membayar sapi dan membawa ke lokasi pemotongan yang berada di RumahTahfizh Bobanehena.
Tahun ini merupakan tahun kedua QUIS hadir di Bobanehena. Kehadiran QUIS yang mengusung tema Qurban Ekspedisi di wilayah yang sempat terkena bencana gempa tektonik ini disambut gembira oleh warga. Ustad Miftah mengatakan, sejak sebulan sebelum Idul Adha warga selalu menanyakan apakah daerahnya kembali mendaptakan sapi untuk pemotongan. Maka begitu mengetahui ada lagi distribusi hewan kurban di Bobanehena, warga tidak sabar menunggu.
Jumat (1/9), warga mulai berdatangan ke Rumah Tahfizh Bobanehena yang berdiri disamping rumahSofyan. Setelah berganti baju usai melaksanakan salat Idul Adha, warga mulai dari anak-anak hingga orang dewasa mengerungi lokasi penyembelihan. Tak lama kemudian kedua sapi pun dibawa ke dalam lokasi penyembelihan.“Kita sembelih satu persatu dahulu sambil menunggu daftar nama pekurban dari PPPA pusat,” ucap Sofyan.
Lalu seekor sapi berwarna hitam pun dibawa untuk dilakukan proses penyembelihan. Sebelumnya, sapi diikat keempat kakinya, kepalanya ditaruh di atas lubang yang telah disiapkan untuk menampung darah dari sapi tersebut.
Diiringi kalimat takbir, tahlil dan tahmid pemotongan pun dilakukan. Cuaca mendung yang menggelayuti langit Bobanehena sejak dinihari menambah sejuk hawa pagi itu. Memang sejak kedatang tim QUIS pada Kamis (31/8), hujan terus mengguyur wilayah Bobanehena sejak pagi hingga malam hari.
Setelah proses pemotongan, sapi pun dipotong-potong untuk selanjutnya ditimbang dan dimasukkan ke dalam plastik. Setiap plastik berisi 1 kg dagi sapi yang nantinya akan dibagikan kepada warga yang telah memegang kupon yang telah dibagikan sebelumnya. “Terima kasih kepada QUIS dan para pengkurban. Semoga apa yang telah diberikan mendapat balasan dari Allah dan menambah keberkahan bagi para pengkurban,” tutur Sofyan.