Untuk mewujudkannya, PPPA Daarul Qur'an berencana membangun gedung baru yang memiliki spesifikasi khusus. “Rencananya di dalam gedung I'daad ini dibangun asrama santri yang terdiri kamar-kamar yang masing-masing kamar atau blok kamar santri akan dilengkapi dapur. Santri kita didik agar segala sesuatunya mandiri, misalnya dalam hal penyiapan makanan dan mencuci,†tutur Direktur Eksekutif PPPA Daqu, Tarmizi.
Dengan begitu, Tarmizi melanjutkan, ketika santri lulus dari pendidikan I'daad, para santri sudah siap hidup mandiri dan berkarya serta berbakti di tengah masyarakat. “Dengan bekal kemampuan berbahasanya, mereka pun siap hidup di mana saja,†tandas Tarmizi.
Sementara itu Ustadz Yusuf Mansur menyampaikan, pembangunan gedung asrama I'daad ini akan semakin melengkapi bangunan yang sudah ada di komplek Pondok Pesantren Tahfidz Daarul Qur'an. Ia berharap fasilitas baru ini semakin mengkondisikan proses kegiatan belajar mengajar di Pesantren Daarul Qur'an agar lebih maksimal. Sebelumnya, Ustadz Yusuf Mansur sudah meresmikan penggunaan Gedung Al Fatihah pada Sabtu 12 Januari 2011 di Kampung Qur'an Ketapang Cipondoh, Tangerang.
Acara tersebut merupakan rangkaian Daqu Edutainment Fair 2011 yang sudah dimulai sejak 22 Januari 2011, yaitu kegiatan berupa pameran pendidikan dan bazar serta lomba-lomba yang diikuti anak sekolah dari Jabotabek.
“Pameran pendidikan ini dalam rangka sosialisasi tentang pendidikan di pesantren Tahfidz Daarul Qur'an sejak tingkat TK/Play Group, SD, SMP sampai Perguruan Tinggi yaitu STMIK Antar Bangsa,†papar General Manager Pendidikan PPPA Daqu, Ustadz Abdul Rochimi.
Sebagai puncak rangkaian acara tersebut adalah open house yang ditandai peresmian pembangunan Gedung Asrama I'daad Pesantren Tahfidz Daarul Qur'an oleh Ustadz Yusuf Mansur. Acara ini dihadiri sivitas akademika Daarul Qur'an, tokoh masyarakat, donatur, jama'ah serta mengundang media yang selama ini membantu sosialisasi program-program PPPA Daarul Qur'an.(dar)
Â