PPPA Daarul Qur'an Makassar kembali menggelar Kajian Islam Bulanan di Masjid Al Markaz Al Islami, Jalan Masjid Raya, Selasa (7/11). Setelah menghadirkan sejumlah ulama dan tokoh-tokoh ternama seperti Ustadzah Oki Setiana Dewi, Ustad Salim A Fillah dan baru-baru ini Syeikh Abdul Rahman Al Ausy, kali ini gelaran tabligh akbar di Makasar kedatangan Ustad Abdul Somad.
Kehadiran ustad kondang asal Riau ini disambut antusias umat muslim di Makassar hingga ke berbagai daerah di Sulawesi Selatan. Dakwah Ustad Abdul Somad bukan pertama kalinya bersama PPPA Daarul Qur'an Makassar, kedatangan beliau kedua kalinya ini merespon permintaan ribuan jamaah yang telah memenuhi Masjid Al Markaz Al Islami. Ustad Somad sapaan akrabnya pun terlihat berbeda dari biasanya saat naik ke panggung untuk memulai tausiyahnya yang bertema "Umat di Akhir Zaman".
Jika kerap terlihat mengenakan peci hitam, kali ini ustad lulusan Universitas Kairo Mesir itu menggunakan Songkok Recca (peci Bugis) atau dikenal dengan sebutan Songkok Guru di tengah masyarakat Bugis Makassar. "Saya dari bandara langsung ke sini (Masjid Al Markaz), jadi jangan heran kalau peci saya masih miring. Karena ini saya pakai di bandara tadi," ungkapnya mengundang tawa ribuan umat muslim yang hadir.
Songkok Recca memang sengaja dipersembahkan PPPA Daarul Qur'an Makassar untuk Ustad Abdul Somad. Peci yang terbuat dari serat daun lontara itu merupakan pakaian khas masyarakat Bugis Makassar. Sementara yang digunakan Ustad Somad dalam tausiyahnya merupakan songkok khas yang dihiasi dengan benang emas. Songkok ini biasanya diberikan dan diperkenankan kepada para tamu untuk mengenakannya sebagai bentuk penghargaan.
Dakwah khas beliau memikat jutaan umat muslim di Indonesia, tak heran jadwal dakwah beliau pun penuh sampai 2018 mendatang. "Ini adalah suatu kehormatan bagi kami atas kehadiran kyai kembali di tanah Makasar, kerinduan akan dakwah beliau telah dinantikan ribuan jamaah. Semoga kyai selalu dilimpahkan kesehatan," harap Dena Fadilah, Kepala Cabang PPPA Makasar saat menyambut kedatangan Ustad Abdul Somad.