Zakat Sedekah Wakaf
×
Masuk
Daftar
×

Menu

Home Tentang Kami Program Laporan Mitra Kami Kabar Daqu Sedekah Barang

Mulai #CeritaBaik Kamu Sekarang

Rekening Zakat Rekening Sedekah Rekening Wakaf

Alamat

Graha Daarul Qur'an
Kawasan Bisnis CBD Ciledug Blok A3 No.21
Jl. Hos Cokroaminoto
Karang Tengah - Tangerang 15157 List kantor cabang

Bantuan

Call Center : 021 7345 3000
SMS/WA Center : 0817 019 8828
Email Center : layanan@pppa.id

Langkah Fitri Menjadi Hafizah

11 November 2017
Image

Menjadi seorang penghafal Alqur'an tak menghalangi langkah Fitri Anjani (21) untuk berprestasi dalam bidang akademik. Ia rela membagi waktu antara kuliah dan menghafal Alqur'an. Baginya, ilmu dunia yang ia pelajari harus seimbang dengan ilmu akhirat.

Fitri sapaan akrabnya, mulai menghafal Alqur'an sejak dirinya memasuki semester 4 di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta). Pilihannya kuliah sekaligus menghafal Qur'an sempat tak disetujui orangtua. Ayah dan ibu Fitri ingin anaknya tetap fokus kuliah.

Namun tekad kuat yang dimiliki Fitri membuatnya tetap mendaftar menjadi santri di Rumah Tahfizh PPPA Daarul Qur'an pada 2015 lalu. Kini ia menjadi santri di Rumah Tahfizh Taman Surya Aisy Depok. Fitri pun membuktikan kepada kedua orangtuanya melalui prestasi di kampus.

Di Unitra sendiri, Fitri masuk melalui jalur beasiswa. Tak sampai empat tahun, ia pun menyelesaikan kuliahnya pada awal 2017 lalu dengan menjadi mahasiswa terbaik satu angkatan di jurusan Teknik Industri. Kini, Fitri ditunjuk menjadi asisten dosen di kampusnya.

Fitri rela bolak-balik Depok-Cilegon untuk menjalani aktifitasnya yang kini menjadi asisten dosen, tapi tetap melanjutkan hafalannya yang masih 4 juz. Meski sempat mendapat tawaran kerja di salah satu perusahan industri ternama, Fitri menolak dan tetap pada pendiriannya di jalan dakwah.

Sudah hampir satu tahun, Fitri menjadi santri mukim di Rumah Tahfizh Taman Surya Aisy. Ia ingin menyelesaikan hafalannya sampai 30 juz. Menurutnya, menjadi hafizh Qur'an lebih mulia dan kekal amalnya di mata Allah dibanding prestasi yang selama ini ia capai. Fitri juga tak pernah menyerah meyakinkan kedua orangtuanya ia mampu meraih sukses dengan menjadi penghafal Alqur’an.

Alhamdulillah, perlahan tapi pasti Fitri pun mampu meyakini kedua orangtua yang sempat kecewa lantaran menolak pekerjaan dari salah satu perusahaan industri ternama. Kini ayah dan ibu Fitri mendukung penuh anaknya untuk menjadi seorang hafizah.“Sekarang orangtua sudah memberi restu untuk Fitri menghafal Alqur’an. Bahkan mereka mau mengantar Fitri ke pondok dan memberikan support penuh,” tuturnya.



Nikmati kemudahan informasi terkait program-program Daarul Qur'an melalui email anda