Sitiwe - Jelang akhir Ramadan, PPPA Daarul Qur’an menuju Rakhine State, Myanmar. Misi kemanusiaan kali ini mendistribusikan paket logistik makanan pokok ke tiga desa dan camp di Arakan, Jumat (8/6).
Program yang didukung Yayasan Hasanah Titik BNI Syariah ini menjangkau Desa Koo Soong, Desa Koo Soong II, Desa Maw Lowwee Kyan dan camp pengungsi Dar Paing Camp di Arakan. Aktivitas distribusi belangsung selama tiga hari.
Direktur Ekskutif PPPA Daarul Qur’an Tarmizi As Shidiq, menjelaskan pengiriman paket bantuan kebutuhan pokok ini untuk membantu warga Rohingnya di Myanmar agar dapat menyambut Idul Fitri dengan layak.
“Tim program PPPA di lapangan melihat dan merasakan kehidupan serba sulit warga Rohingnya di Myanmar. Pada akhir Ramadan ini kami berharap mereka bisa menjalani Idul Fitri dengan damai dan dapat cukup stok makanan,” terang Tarmizi.
Selain pengiriman paket kebutuhan pokok langsung ke Arakan, Myanmar, PPPA Daarul Qur’an juga mengirimkan paket lebaran untuk para guru-guru tahfizh yang mengajar di camp pengungsi Kampung Qur’an Mauducara, Bangladesh. Penyaluran ini dilakukan secara bersamaan.
Selama distribusi bantuan di pedesaan Arakan, warga Rohingnya menyambut antusias. Lalu-lalang mereka yang memanggul paket bantuan, sembari sesekali bergumam, “Alhamdulilah, Alhamdulillah”.
“Mereka yang masih tinggal di desa-desa hidup dalam kemiskinan. Mereka jarang dapat bantuan karena tidak di pengungsian,” kata Hasem, relawan lokal PPPA.
“Kita lihat dan dengar mereka ucap Alhamdulillah berkali-kali. Mereka sangat senang dan bersyukur hari ini”, tandas Hasem yang pada 2012 lalu terusir dari Sitiwe. Sekarang ia dan keluarganya tinggal di camp pengungsian Arakan.
Semoga Idul Fitri di Arakan lebih manusiawi bagi warga Rohingnya di Myanmar.
