Masyarakat Madura meyambut baik kedatangan dua syeikh Daarul Qur’an yang berasal dari Yaman, mereka adalah Syeikh Salim Hasan Abdulsamlah dan Syeikh Abdurrahman Hamud Muhammad Salah. Keduanya telah tiba di wilayah yang biasa disebut Kota Santri itu sejak Sabtu (25/5).
Rabu (29/5), para syeikh meramaikan acara silaturahmi dan buka puasa bersama tokoh agama dan tokoh masyarakat di wilayah Madura tepatnya di Sumenep. Turut hadir dalam acara ini jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Forpimda serta para alim ulama di wilayah tersebut.
Syeikh Salim dan Syeikh Abdurrahman mengaku sangat bersyukur bisa bertemu para hamba Allah yang terpilih menjadi mua’lim masyarakat. Karena sejatinya ulama dan umara adalah pewaris dakwah Nabi untuk peradaban dan kemajuan Islam.
Sementara itu Bupati Sumenep Abuya Busyro Karim mengatakan, ia ingin sekali daerahnya semakin baik khususnya masyarakatnya agar meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah. Salah satu ikhtiar yang dilakukan yakni dimulai dengan membumikan Al-Qur’an.
“Maka kami bersyukur bisa kedatangan syeikh dari Daarul Qur’an. Kami sangat berharap Ramadhan yang akan datang para syeikh bisa datang ke Sumenep selama 30 hari. Karena saat ini hanya 10 hari terakhir Ramadhan,” ucap Busyro.
Sepanjang Ramadhan 1440 H ini, PPPA Daarul Qur’an memang mengirim puluhan syeikh dan santri untuk melakukan safari dakwah dan roadshow ke berbagai daerah di kota maupun pelosok Indonesia. Hal itu sebagai ikhtiar memotivasi umat muslim semakin mencintai Al-Qur’an.
